.: Dengan Menyebut Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang :.

Sunday, November 29, 2009

Masalah................Kapan kau akan selesai

Lelah.............begitu panjang perjalanan hidup rizqi dengan semua masalahnya yang tak juga selesai. Semakin hari semakin bertambah. Tanggal 24 November perjalanan berobat ke jakarta tidak memberikan kenyamanan untuk mendidik rizqi dan menjadikan dia anak yang normal.

Tuesday, August 25, 2009

Noonan Syndrome



Tanggal 5 Agustus, akhirnya dengan harapan besar ada kesalahan atas diagnosa dr. SPA dari lampung, Rizqi kita periksakan ke dokter di RSAB Harapan Kita. Alhamdulillah, dari pengamatan dokter, Rizqi bulan penderita down Syndrome. Rizqi diduga menderita Noonan Syndrome. Apakah aku harus bersyukur dengan vonis dokter, ataukah aku harus merasa lebih hancur? Aku langsung browsing di internet, dan hasilnya membuat aku sangat terpukul.

Thursday, June 25, 2009

Operasi Bibir 22 Februari 2008


Bukan sesuatu yang menyenangkan jika bicara tentang operasi. Operasi apapun, kecil apalagi jika sebuah operasi yang besar, yang melibatkan anestesi total. Operasi adalah sesuatu yang sangat mengerikan. Ada banyak keraguan, ketakutan, dan kecemasan, akankah ia yang akan dioperasi akan kembali menjadi milik kita. Atau justru Allah lebih menyayanginya dengan mengambilnya, mencabut nyawanya.

Hasil Lab rizqi sebenarnya tidak begitu bagus. Lekositnya masih agak tinggi. Sudah telepon dokter, alhamdulillah katanya nggak apa-apa. Deg-degan juga, tapi alhamdulillah ada ponakan yang menguatkan. Insya Allah semuanya akan baik-baik saja. Allah pasti akan memberikan hasil yang terbaik untuk Rizqi.


Monday, June 1, 2009

keluargaku sekarang

Sekarang aku sudah mulai bisa menerima keadaan rizqi. Vonis terakhir dsanya, dia tidak hanya labio palato, dia juga down syndrome, terkena kriptorkismus, dan saluran mata yang belum sempurna membuka. Menginjak usia 1,5 tahun. Banyak cobaan yang harus dia alami. Menjalani terapi, karena belum bisa jalan. Penyakit yang ada-ada saja. Semoga Allah memberi dia kesabaran.
Sayang, Umi sudah berusaha memberi yang terbaik untukmu, yang umi bisa. Sekarang, semua kita pasrahkan pada Allah. Sabar ya sayang..............

Thursday, January 29, 2009

Rizqi



Bulan puasa tahun 2007 seharusnya menjadi hari yang menyenangkan bagiku. Hari dimana anak ketigaku lahir. Tapi hari itu, ternyata hari yang paling menyedihkan seumur hidupku. Anak ketigaku prematur dengan berat 2,2 kg, dan..............yang paling menyedihkan ia sumbing. Jelek, itu pasti. Sampai-sampai aku bilang ke ibu, saat dia menyusu, "aku seperti menyusui monster". Eh, dasar anak-anak, anak keduaku, zakiah, malah manggil adiknya monster. Aduh, kasihan kau, anakku.